LINGKARPENA.ID | Satu warga Kecamatan Gegerbitung Kabupaten Sukabumi tertimbun longsoran tanah pada Rabu, 4 Desember 2024.
Peristiwa tersebut terjadi saat hujan deras sekitar pukul 09:00 wib. Kejadian itu menimpa warga Gunung Baen RT 17/06 Desa Karangjaya Kecamatan Gegerbitung, Sukabumi Jawa Barat.
Korban merupakan atas nama Ibu Emah usia 50 tahun. Di lokasi tersebut terdapat beberapa rumah yang terdampak bencana longsor seperti Villa, Warung, Fasilitas Umum turut terdampak.
Petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) Gegerbitung Ofieq menjelaskan, informasi berawal dari warga sekitar yang memberi laporan terdapat bencana longsor di Kampung Gunung Baen dan menimpa rumah warga.
“Kami bersama Forkopimcam langsung meninjau lokasi. Benar rumah milih Bu Emah tertimbun longsor. Kami sudah berupaya evakuasi, namun mengingat cuaca dan di lokasi masih terjadi pergerakan tanah. Jadi evakuasi kami hentikan sementara,” ujar Ofieq kepada Lingkar Pena, Rabu (4/12) malam.
Selain di Desa Karangjaya, pergeseran tanah juga terjadi di Desa Ciengang Kecamatan Gegerbitung tepatnya di Kedusuanan Suradita RT 17/08. Puluhan Kepala Keluarga (KK) sudah di ungikan ke tempat yang lebih aman.
“Ada 63 Kepala Keluarga dengan jumlah 75 jiwa kami ungsikan. Mereka saat ini mengugsi di SD darurat Suradita DesaCiengang,” sambung Ofieq.
Lanjut Ofieq, hujan dengan intensitas tinggi dan berlangsung cukup lama menyebabkan Pergerakan tanah yang mengakibatkan longsoran serta menutupi akses jalan dan pemukiman warga,
“Saat inis akses ke Dusun Suradita mati total. Jalan tidak bisa dilalui. Alhamdulillah di Kampung Suradita
tidak ada korban luka maupun jiwa,” pungkasnya.