Kondisi Terkini 4 Warga Surade yang Terpapar Covid-19

Lingkarpena.id, SUKABUMI – Empat orang warga Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi terkonfirmasi Covid-19 pada awal September ini. Hal itu berdasarkan data dari gugus tugas Puskesmas Surade.

Camat Surade, Ukat Sukayat membenarkan adanya warga Surade yang terkonfirmasi atas pelaporan pihak gugus kesehatan Puskesmas. Bahwa di Kecamatan Surade ada 4 orang yang terkonfirmasi Covid-19.

“Betul, kami sudah mendapatkan konfirmasi dari pihak Puskesmas soal warga yang terkonfirmasi Covid-19 dan dikabarkan positif. Kasus tersebut sudah dilaporkan kepada pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi,” kata Ketua Gugus Kecamatan Surade, Ukat Sukayat, kepada Lingkarpena.id, Jum’at (18/9/2020).

Ia mengaku sudah meminta kepada pihak kesehatan Kecamatan Surade dalam hal ini pihak Puskesmas, untuk menindak lanjuti soal penanganan terkonfirmasi Covid-19 di Kecamatan Surade tersebut.

“Sudah kami instruksikan kepada pihak Puskesmas agar yang bersangkutan diisolasi secara mandiri dan tidak melakukan aktivitas di luar rumah. Termasuk orang-orang yang kontak fisik dengan yang bersangkutan,” jelasnya.

Baca juga:  Kebakaran Kembali Terjadi di Desa Sirnasari Surade, Dua Rumah Hangus

Kepala Puskesmas Surade dr. Solitaire Ram Mozes juga membenarkan ada empat orang warga terkompirmasi Covid-19.

“Betul, yang tercatat oleh kami bahwa yang terkonfirmasi Covid-19 jumlahnya ada 4 orang. Tiga pasien terkonfirmasi sudah di pulangkan dan saat ini masih dilakukan isolasi mandiri tetap dalam pengawasan pihak gugus Puskesmas. Untuk yang 1 pasien masih di rawat di RS Palabuhanratu,” kata Solitaire.

Solitaire menjelaskan, riwayat perjalanannya pasien ke satu pernah berobat ke Puskesmas, karena tidak kunjung sembuh akhirnya rujuk ke salah satu RS swasta di Kota Sukabumi. Perjalanan menuju ke RS pasien diantar istri dan saudaranya (sopir), dari pemeriksaan dokter di sana hasilnya pasien positif Covid-19.

Setelah diketahui positif akhirnya pasangan suami istri tersebut dikarantina di RS selama 13 hari dan dinyatakan sembuh. Selanjutnya keduanya dipulangkan dan dilakukan isolasi mandiri di rumahnya dengan pengawasan pihak petugas kesehatan Puskesmas.

Baca juga:  Peringati Hari Juang TNI AD 2022 Kodim 0607 Gelar Ziarah Rombongan dan Tabur Bunga

Jelang beberapa hari berikutnya pasien nomor 4 (sang driver) mengalami gejala, selanjutnya di rujuk ke RS Palabuhanratu dan dinyatakan positif. Sampai saat ini pasien nomor 4 masih dalam penanganan intensif pihak RS Palabuhanratu.

“Nah, untuk pasien No 3 ini, dia terkonfirmasi setelah melakukan perjalanan dari Medan. Sepulang dari sana mengalami gejala, dan setelah dilakukan test swab hasilnya positif,” terangnya.

Dr. Solie mengimbau agar masyarakat Surade jangan panik, tetapi tetap meningkatkan waspada. Bahwasanya ada beberapa penanggapan masyarakat soal covid itu hoak, bohong dan lainnya.

“Yang menjadi kekhawatiran bagi kami adalah si pasien no 1, 2 dan 4, karena mereka tidak melakukan perjalanan jauh. Memang pernah kedatangan saudaranya dari Bandung. Yang dikhawatirkan pasien ke1, 2 dan 3 ini terkontaminasi transisi lokal,” bebernya.

Baca juga:  YFSBBP Berikan Bantuan Sembako Kepada Korban Kebakaran

Diketahui untuk pasien ke-1, 2 dan 4 saat ini kondisinya sudah mulai pulih dan masih dilakukan isolasi mandiri. Pengawasan dari gugus tugas kesehatan Puskesmas Surade tetap dilakukan.

Pesan penting yang harus diingat, sambung dia, masyarakat jangan panik. Bagi pasien yang terkonfirmasi jangan ada stigma atau dikucilkan. Buat warga lain selalu menjaga protokol kesehatan memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, dan rajin mencuci tangan.

“Masa iya kita harus menunggu yang terkonfirmasi dan terpapar tergeletak di jalanan karena Covid-19. Maka dari itu saya mohon warga untuk selalu mematuhi dan terus menjaga serta meningkatan kesadaran agar mematuhi protokol kesehatan,” pungkasnya.

Reporter : Akoy
Redaktur : Garis Nurbogarullah

Pos terkait