Lingkarpena.id, SUKABUMI – Pemerintah Desa (Pemdes) Gunung Tanjung, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi memanfaatkan anggaran Program Peningkatan Partisipasi Kecamatan (P3K) untuk membangun fasilitas wisata Curug Luhur.
Kepala Desa Gunung Tanjung, Sahrudin mengatakan, pembangunan fasilitas di objek wisata Curug Luhur, tepatnya di Kampung Empuk RT01/01 Dusun Cikarang ini untuk memaksimalkan potensi wisata yang ada.
“Fasilitas pendukung yang dibangun di objek wisata itu seperti jalan, tangga, gazebo serta spot selfie. Anggarannya sebesar Rp285 juta. Alhamdulillah pembangunannya sudah selesai pada April 2020 lalu,” ungkap Sahrudin kepada Lingkarpena.id, Senin (5/10/2020).
Baca juga: Cara Pemdes Gandasoli Manfaatkan Dana Desa Rp369,7 Juta
Menurutnya, fasilitas yang baru dibangun itu belum cukup dan harus dilengkapi lagi, Hal itu agar pengunjung yang datang merasa nyaman ketika berada di lokasi Curug. Untuk menambah fasilitas tersebut tentunya membutuhkan anggaran yang sangat besar.
“Fasilitas yang belum ada itu toilet, mushola serta yang lainnya. Pemdes sudah berkoordinasi dengan kecamatan agar mendapatkan bantuan anggaran P3K kembali,” jelasnya.
Jarak tempuh menuju Curug Luhur tersebut, sambung dia, sekitar 5 kilometer dari Jalan Raya Nasional Cisolok, kemudian dilanjutkan menuju ruas jalan Gunung Tanjung – Jambu Bodas, dengan waktu tempuh sekitar 20 menit.
Baca juga: Pengembangan Destinasi Wisata di Desa Cibuntu Terganjal Anggaran
“Dari ruas jalan Gunung Tanjung – Jambu Bodas menuju curug, hanya dapat dilewati oleh motor saja dan jaraknya itu sekitar 150 meter menuju tempat parkir. Kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki sejauh 200 meter,” terangnya.
Ia menjelaskan, wisata Curug Luhur ini belum diresmikan, karena dampak dari pandemi Covid 19, tetapi pada dasarnya destinasi tersebut sudah dapat dikunjungi oleh wisatawan.
“Saya intruksikan Karang Taruna Desa Gunung Tanjung untuk memanfaatkan destinasi Curug Luhur dan akan menyerahkan pengelolaanya kepada mereka,” tandasnya.
Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur : Garis Nurbogarullah
