LINGKARPENA.ID | Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, memimpin kampanye bertajuk “Cegah Kekerasan pada Anak: Anak Terlindungi, Indonesia Maju” di Moviplex Sukabumi, pada Sabtu (26/10).
Kegiatan tersebut untuk menggugah kesadaran masyarakat terkait pentingnya pencegahan kekerasan terhadap anak di tengah berbagai tantangan sosial yang ada saat ini.
Turut mensupport elemen masyarakat, termasuk Bunda Forum Anak, Kepala DP3KBP3A Kota Sukabumi, Yadi Mulyadi, serta perwakilan dari Dharma Wanita dan TP-PKK.
Kehadiran komunitas pemuda dan organisasi anak serta remaja menegaskan komitmen bersama untuk melindungi anak-anak dan menciptakan lingkungan yang aman bagi mereka.
Pada pertemuan itu, Kusmana Hartadji menekankan bahwa perlindungan anak adalah tanggung jawab kolektif. Termasuk keterlibatan masyarakat dalam kegiatan pengawasan yang terjadi di lingkungan masing-masing.
Untuk itu dia mengajak masyarakat untuk lebih proaktif dalam melaporkan dan mencegah segala bentuk kekerasan terhadap anak, serta pentingnya pendidikan yang tepat untuk membantu anak tumbuh dalam lingkungan yang aman.
Sementara itu, Kepala DP3KBP3A Kota Sukabumi, Yadi Mulyadi, menjelaskan bahwa kampanye ini didasarkan pada berbagai peraturan perundangan, termasuk UUD yang mengatur perlindungan anak.
Kampanye ini kata dia diharapkan tidak sekadar menjadi acara seremonial, tetapi juga sebagai langkah konkret untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi anak-anak.
“Kami berharap dukungan berbagai pihak, diharapkan Indonesia dapat menjadi negara yang maju dengan generasi muda yang terlindungi dan memiliki daya saing yang tinggi,” ujarnya.
Dengan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan pencegahan kekerasan terhadap anak dapat terwujud, menjadikan Indonesia sebagai tempat yang lebih baik untuk tumbuh kembang anak-anak.**
