LINGKARENA.ID | Tunas Indonesia Raya TIDAR Jawa Barat hadirkan pengusaha Sawit asal Kalimantan Tengah guna memberikan spirit ilmu kewirausahaan. Hal itu sengaja dihadirkan melalui acara talkshow kewirausahaan yang digelar di Distrik Dago Cafe and Coffe, Jalan Ir. H. Djuanda, Kota Bandung, Rabu, (7/9/22).
Pengusaha sawit asal Kalimantan Tengah, Rizky Mahodenk merupakan seorang politisi yang sukses dalam bidang usahanya. Saat ini dia menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang DPC Partai Gerindra di Kota Waringin Barat, juga sebagai Ketua PD TIDAR Kalimantan Tengah.
Didampingi Pjs Ketua TIDAR Jawa Barat Sayyid Agil, ia mengupas tuntas soal pengalaman usahanya dari mulai nol hingga sukses seperti sekarang ini. Dan itu diuraikan yang mempunyai nama lengkap H. Rizky Aditya Putra, S.E, M.M, ini melalui acara talkshow pengusaha muda milenial Jawa Barat, sejumlah 20 orang peserta dari Kota dan Kabupaten yang ada di Jawa Barat ini.
“Saya ucapkan terima kasih kepada bro Agil yang sudah memfasilitasi kegiatan ini. Saya senang anak muda yang punya semangat menjadi pengusaha. Saya suka anak muda kreatif, semangat dan gigih dalam berwirausaha. Kini saatnya anak muda bangkit menjadi pengusaha,” tutur bro Rizky.
Dalam kesempatan itu politisi Gerindra Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah ini membuka peluang bisnis bagi para pengusaha muda Tidar Jawa Barat. Rizky membuka kesempatan para calon pebisnis muda untuk mengembangkan biomassa.
Biomassa sendiri adalah istilah yang digunakan untuk menyebut semua senyawa organik yang berasal dari tanaman budidaya, alga dan sampah organik. Biomassa dapat dijadikan sumber energi alternatif dengan bahan baku yang dapat terbarukan.
“Ya, di Jawa Barat ini banyak perusahaan besar yang menggunakan bahan energi. Tidak menutup kemungkinan mereka juga membutuhkan energi biomassa. Apalagi bahan yang satu ini sangat ramah untuk lingkungan,” tambahnya.
Energi Biomassa sebagai gagasan utama pada energi alternatif ini yakni, mengkonversi bahan bakar padat yang terbuat dari bahan tanaman menjadi listrik. Dalam prosesnya, akan melibatkan pembakaran bahan organik.
“Penggunaan energi biomassa ini bisa menjadi solusi dalam pengelolaan limbah organik dari sektor pertanian, industri dan domestik. Energi biomassa mampu menghasilkan listrik dengan biaya ekonomi rendah dan ramah lingkungan,” tururnya.
Sementara itu Pjs Ketua Tidar Jawa Barat M. Sayyid Agil mengatakan, sangat setuju dengan gagasan yang menjadi materi workshop yang diberikan oleh bro Rizky, politisi asal Kalimantan Tengah tersebut.
Untuk mengurangi polusi dari perusahaan yang saat ini masih banyak menggunakan bahan bakar batubara, sebagai alternatif bisa menggunakan energi biomassa. Gagasan dari bro Rizky tersebut masuk akal dan bisa dikembangkan di wilayah Jawa Barat.
“Gagasan penerapan energi ramah lingkungan biomassa ini sangat bagus dan bisa diterapkan secara perlahan-lahan. Jika bisa dan mudah cara pengolahan biomassa ini kenapa tidak dicoba. Saya siap menjembatani para pengusaha muda di Jawa Barat untuk mencoba kembangkan bisnis sumber energi terbarukan ini,” terang Ketua Tidar Jabar.
Lanjutnya,”Setidaknya ini akan mampu menggantikan pemakaian energi fosil yang tidak ramah lingkungan. Namun, untuk mencapai hal itu diperlukan gebrakan serta inovasi baru agar pemanfaatan sumber energi alternatif dapat berjalan maksimal,” tutupnya.
