LINGKARPENA.ID | Kabupaten Sukabumi mengikuti Karnaval dan Pekan Kebudayaan Daerah West Java Festival tahun 2023 di Kota Bandung, Minggu, 3 September 2023 kemarin.
Pada kesempatan Karnaval kali pemkab Sukabumi mengusung konsep “Surup Kidang Turun Kungkang” yang memiliki arti apabila bintang kidang sudah tidak terlihat menjadi sebuah tanda yang menunjukkan sudah saatnya masyarakat berhenti untuk bertani, karena akan ada hama walang sangit (kungkang) yang dapat menyerang padi.
Turunnya walang sangit (kungkang) memberikan manfaat bagi tanah, karena tanah diberi waktu untuk beristirahat setelah digunakan masyarakat untuk bertani.
Hal ini merupakan suatu bentuk aktivitas dalam rangka merawat bumi, dimana ketika adanya walang sangit (kungkang) telah menciptakan hubungan timbal balik antara manusia dan hewan yang dapat menjaga keseimbangan lingkungan.
Konsep ini relevan dengan tema Karnaval budaya yang diikuti oleh perwakilan 27 kabupaten/kota se-Jabar yakni “Insect of West Java” yang mempresentasikan keberagaman serangga dalam kearifan budaya lokal Jabar.
Dalam kesempatan pekan Kebudayaan Daerah ini Kabupaten Sukabumi menerima penghargaan peringkat 2 Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) dengan kategori Kabupaten terbaik tahun 2023.
TKKSD Awards adalah pemberian penghargaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada Pemerintah Kabupaten/Kota dengan Kerja Sama Daerah terbaik.
Menurut Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri yang hadir mewakili Bupati Sukabumi, penerimaan penghargaan ini dibangun melalui kerjasama, Kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pihak di pemerintahan Kabupaten Sukabumi.
“Ini adalah bukti kerjasama yang harus kita pertahankan dan harus menjadi lebih baik lagi dalam kerja sama dan kolaborasi demi akselerasi pembangunan daerah di Kabupaten Sukabumi,” singkatnya.
