Lingkarpena.id, SUKABUMI – Desa Gunungbatu, Kecamatan Ciracap, mendapatkan program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi anggaran tahun 2020.
Pembangunan Pamsimas sendiri dipusatkan di Kampung Citapen RT 04/04 Desa Gunungbatu, Kecamatan Ciracap. Keberadaan Pamsimas nantinya dapat mengakomodir kebutuhan air bersih bagi warga di Kedusunan Cigelang, yang menaungi sebanyak 6 ke RT-an.
“Sumber mata air yang digunakan, melalui hulu mata air Ciangkrong yang berjarak kurang lebih 5.000 meter. Karena air menjadi kebutuhan bagi warga Kedusunan Cigelang, dengan Pamsimas ini masyarakat bisa terjawab kebutuhan soal air bersih,” ucap Kepala Desa Gunungbatu, Saripudin, kepada lingkarpena.id Rabu (26/8/2020).
Lanjut Saripudin, dengan adanya Pamsimas, ia berharap bisa membantu memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat. Apalagi di saat musim kemarau seperti sekarang, air bersih di Desa Gunungbatu sulit didapatkan. Mengingat kondisi tanah yang tandus air bersih sangatlah langka.
“Tujuan dari program Pamsimas ini, tentunya bisa meningkatkan akses layanan air minum dan sanitasi bagi masyarakat miskin. Terutama di desa tertinggal seperti Desa Gunungbatu ini,” ujar Saripudin.
Lebih jauh, program Pamsimas bertujuan untuk meningkatkan praktik hidup bersih dan sehat di masyarakat. Menambah jumlah masyarakat yang memiliki akses air bersih dan sanitasi yang berkelanjutan.
“Ya, dengan adanya Pamsimas, jelas bisa meningkatkan kapasitas masyarakat dan kelembagaan pemerintah desa di sini. Intinya dalam soal penyelenggaraan layanan air bersih serta sanitasi yang berbasis masyarakat. Bak Pamsimas sendiri dibuat dengan berukuran panjang 6 x 6 meter persegi, Pamsimas sendiri menyerap biaya sebesar Rp200 juta,” tandasnya.
Reporter : A Hoer
Redaktur : Akoy Khoerudin
https://www.instagram.com/p/CEYO513FqgP/?igshid=dx37wbulipr7
