Lingkarpena.id, Sukabumi – Pembacokan kepada warga Caringin Ngumbang Kelurahan Sukakarya Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi yang diduga dilakukan oleh gerombolan bermotor terjadi pada Senin (07/06/2021).
Erik Enda Ketua Pemuda Sukakarya mengungkapkan kronologis kejadian tersebut berawal dari 4 buah sepeda motor berboncengan yang diduga geng motor lewat ke tongkrongan warga yang sedang di warung.
Baca juga: Geng Motor Berulah Lagi, Santri di Warudoyong Jadi Korban Pembacokan
“Mereka berkata kasar kepada warga yang sedang nongkrong dan warga pun membalasnya, tiba-tiba mereka balik lagi sambil mengeluarkan senjata tajam jenis cerulit dan golok,” ujar Erik.
Erik menambahkan karena melihat membawa senjata, hal tersebut membuat warga langsung lari menyelamatkan diri. Gerombolan yang membawa sejata tadi mengejar sampai masuk ke halaman rumah warga.
Baca juga: SMPN 1 Kebonpedes Deklarasikan Pelajar Menolak Geng Motor
Tidak ada korban di tempat kejadian pertama, lalu gerombolan itu pergi lagi dan ketika sampai di Tanjakan Sohib mereka menyerang warga membabi buta sehingga melukai warga di tempat tersebut.
“Korbannya santri habis shalat Isya di mushola deket Tanjakan Sohib, jadi gerombolan itu bukan salah sasaran, memang mencari gara-gara, karena korban ini bukan dari geng motor lagi,” ujar Erik.
Baca juga: Polisi Amankan 8 Anggota Geng Motor Palabuhanratu yang Nyari Musuh di Medsos
Sementara itu Ketua RT 03 Kampung Babakan Kelurahan Sukakarya Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi juga melaporkan kejadian perusakan sepeda motor milik warganya oleh sekelompok gerombolan bermotor.
Motor mengalami kerusakan bagian depan dan jok sobek yang diduga akibat sabetan senjata tajam. Diduga pelakunya sama seperti yang membacok warga Caringin Ngumbang.
Reporter: Akoy Khoerudin
Redaktur: Dharmawan Hadi