LINGKARPENA.ID | Wakil Bupati Sukabumi H. Iyos Somantri pada kegiatan yang digelar di wilayah selatan menjelaskan, muhibah ramadan merupakan salah satu sarana untuk bersilaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat.
Selain itu silaturahmi dapat membangun komunikasi efektif serta informasi terkait progres pembangunan.
Hal tersebut disampaikan Wabup saat menghadiri muhibbah Ramadan Tingkat Kabupaten Sukabumi Tahun 2023/1444 H di Masjid Kaum Jampangkulon, Jalan Panglayungan, Kecamatan Jampangkulon, Jumat 14 April 2023.
“Alhamdulillah pada muhibbah ramadan ini kita bisa bermujahadah dan bermusafahah bersama bapak ibu sekalian. Muhibah ramadan intinya kita ingin bersilaturahmi dengan masyarakat khususnya yang ada di Pajampangan ini,” jelas Wabup.
Disampaikan oleh wabup, menjelang penyelenggaraan pilpres dan pileg tahun 2024 Wabup berharap agar masyarakat bisa bersama- sama menjaga kondisivitas.
Menurutnya isu strategis lainnya adalah pencegahan stunting. Wabup mengingatkan dan mengajak warga masyarakat untuk turut serta mencegah stunting khususnya di wilayah Kecamatan Jampangkulon.
“Kita harua bersama-sama mencegah stunting, kita tidak boleh meninggalkan generasi yang lemah dan tidak kompetitif,” ungkapnya.
Diakhir amantnya Wabup menegaskan, untuk membangun Kabupaten Sukabumi yang religius, maju, inovatif sejahtera lahir batin perlu adanya sinergitas peran dan dukungan dari semua pihak.
“Kami sangat berharap support dari masyarakat dan dari lembaga-keagamaan untuk membangun Kabupaten Sukabumi lebih baik lagi,” tandasnya.
Sebagaimana diketahui muhibah ramadan diisi dengan pengajian dan diskusi. Selain itu dilakukan penyerahan bantuan stimulan untuk 100 imam masjid/ DKM di kecematan jampangkulon dan pemberian 150 paket sembako serta Kursi roda bagi penyandang disabilitas melalui Baznas Kabupaten Sukabumi.(*)
