Bocah Tersambar Petir di Sukabumi, Begini Kronologisnya

Lingkarpena.id, SUKABUMI – Seorang bocah berusia 14 tahun menjadi korban sambaran Petir di Kabupaten Sukabumi, pada Selasa 28 September 2021 kemarin.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, bocah bersama ketiga temannya saat itu sedang bermain game online di sebuah panggung kesenian, di Kampung Cigoong Desa Pulosari Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi.

Baca juga:
Sebuah Masjid di Curugkembar Sukabumi Tersambar Petir
Baca juga:  Tertidur Pulas di Lintasan Kereta Api, Seorang Pria Nyaris Tewas Terlindas

Bocah korban sambaran petir alami luka bakar serius pada beberapa bagian tubuhnya sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Bocah malang saat ini sedang menjalani penanganan medis RSUD Sekarwangi, Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Humas RSUD Sekarwangi Cibadak, Ramdansyah membenarkan terkait adanya korban tersambar petir di wilayah Desa Pulosari Kalapanunggal dan saat ini korban sedang menjalani penanganan medis di rumah sakit, kata Ramdansyah saat memberikan keterangannya kepada awak media.

Baca juga:  Warga Bubarkan Puluhan Pemuda yang Diduga Akan Tawuran

“Betul, korban mengalami luka bakar sekitar 20 persen. Pasien dirujuk ke Rumah Sakit kemarin sekitar pukul 20:00 WIB pada Selasa malam,” ujar Ramdansyah.

Baca juga:
Bangunan Majelis Taklim Rusak Akibat Tersambar Petir

Dikatakan Ramdansyah, menurut keterangan orang tuanya, anaknya tersambar petir saat itu sedang bermain game online bersama ke tiga temannya. Pada waktu itu kondisi hujan dan banyak petir, begitu menurut keterangan pihak keluarga korban.

Baca juga:  Kerugian Ratusan Juta Akibat Kebakaran di Kota Sukabumi

“Saat ini korban sudah bisa diajak bicara. Kondisinya sudah semakin membaik. Luka bakar yang dialami korban merupakan pada bagian kepala sebelah kanan dan punggung. Alhamdulillah korban saat ini sudah sadar,” terangnya.

 

Redaksi: lingkarpena.id
Redaktur: Akoy Khoerudin

Pos terkait