Rumah Jompo di Surade Sukabumi Rusak, Dampak Gempa Garut

Beginilah kondisi rumah Jompo milik Maemunah di Surade Sukabumi dampak dari gempa Garut M. 6.2.| foto: Jajang S

LINGKARPENA.ID | Sebuah rumah berukuran 8 x 6 meter milik Maemunah (74) warga Kampung Cibarehong RT 13/13, Kelurahan/ Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, rusak parah terdampak guncangan gempa bermagnitudo 6,5 yang terjadi di barat daya Garut. Akibatnya bagian depan, kamar dan dapur rusak parah perlu bantuan Pemerintah.

Keterangan ketua RT 13/13 Uje Sukmawijaya menuturkan, kondisi bangunan tersebut memang sudah tua, dan sebelumnyapun direncanakan untuk dilakukan perehabab. Kondisi itu diperparah setelah adanya gempa, Sabtu (27/4/2024) kemarin.

Baca juga:  Polda Jabar; Sebaran Video soal Kerusakan Gempa Garut, Hoaks!

“Rumah tersebut sudah diajukan pada program rutilahu, tapi sampai saat ini belum ada realisasinya,” jelasnya.

Lebih lanjut Uje menjelaskan, penghuni rumah tersebut seorang nenek dengan satu cucu. Untuk hidup sehari hari ia dibantu para tetangga. Sementara suaminya meninggal sepuluh tahun lalu.

“Saat ini ma Maemunah tidak terdaftar sebagai penerima manfaat baik bansos BPNT maupun lainnya,” ujar Uje.

Baca juga:  Sempat Viral, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Klarifikasi Soal Isu Pemukulan di THM

Terkait dengan kondisi itu, Lurah Surade Handry Suwarta telah lakukan asesmen kelokasi bersama unsur Forkopimcam, Karang Taruna Kecamatan, dan lainnya.

“Tentunya kita turut prihatin. Saat kejadian gempa kemarin kondisi rumah tersebut sudah lapuk, sehingga terkena gempa berdampak. Kamj bersama jajaran LPMK, karang taruna kecamatan dan RT setempat telah berkoordinasi untuk lakukan perbaikan dengan swadaya,” jelas Handry.

Baca juga:  PETI Ciemas Kembali Makan Korban, Penambang Tewas Tertimbun

Pos terkait