LINGKARPENA.ID | Gempa bumi bermagnitudo 5,2 yang terjadi 66 Km Tenggara Muara Binuangeun-Banten terasa besar getarannya di Kota dan Kabupaten Sukabumi.
Gempa juga berdampak terhadap bangunan SDN Cisalimar di RT 03/09, Desa Cipeuteuy, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, sehingga mengalami sejumlah kerusakan. Gempa tersebut terjadi pada Selasa (7/2), sekitar pukul 07.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dampak dari guncangan gempa itu mengakibatkan beberapa ruangan SDN Cisalimar mengalami kerusakan ringan pada bagian plafon.
“Bangunan SDN Cisalimar yang mengalami rusak ringan itu di bagian ruangan kelas 2, kelas 3, dan ruang kantor mengalami rusak ringan dibagian plafon,” ujar Petugas Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria Zulkarnain, dalam keterangannya.
Selain bangunan yang mengalami kerusakan, kata dia, terdapat pelajar yang mengalami luka ringan dibagian kaki akibat tertimpa atap bangunan.
“Ada pelajar atas nama Novia berusia 8 tahun kelas 2 SDN Cisalimar mengalami luka ringan dibagian kaki sebelah kiri akibat tertimpa internit,” jelasnya.
Ia menegaskan, pihaknya melalui Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kandungan sudah berkoordinasi bersama perangkat Desa/Kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satpol-PP, TAGANA, dan relawan guna assessment ke lokasi kejadian, serta memberi himbauan kepada guru dan pelajar untuk tetap waspada.
“Kondisi terkini, dua ruangan kelas dan satu ruangan guru yang mengalami kerusakan sudah dibersihkan. Sedang pelajar yang mengalami luka sudah diberikan pengobatan,” pungkasnya.(*)